Sudah saatnya
Waktu mengikat diri
Karena Ku tak sanggup berhenti
Dari mengingatmu
Ke massa yang lalu
Maafkan aku Sobat
sebab diriku kini sedang hampa
dan ku tahu engkau di mana
Sudah lama rindu datang memelukku
Tapi tak sanggup tuk pancarkan energi sukmaku
Engkau begitu unik
Dari massa lalu tak pernah berubah
Maafkan aku sobat
Dirimu tak mampu ku raih
Dan engkaupun sudah tak mengingatku lagi...
Tapi aku yakin
Satu saat pasti akan ketemu
di bawah sinar rembulan
hanya kita yang tahu
dan bintangpun menjadi saksi ... akan pinta maafku kepadamu
..... maafkan aku sobat
BLOG SOBAT...Siapa lagi mari gabung....
Rabu, 21 Juli 2010
Kamis, 15 Juli 2010
Gemerlap Bintang di Malam Gersang
Tidak seperti biasa
Panas, gerah, dan hawa amarahpun menggelora
Mungkin telah tiba malakul maut
Dan akan berkunjung kepadaku
Tapi aku belum siap
Ku coba tatap awan
Yang semakin gelap
Tapi nun jauh di sana
Masih tampak beribu bintang menyinariku
Dan sang bintangpun turun dan bertanya kepadaku
Engkaukah itu ?
Apa maksudnya .. aku belum bisa menjawab
Maukah engkau kuberi satu sisi sinarku?
Akupun tak mampu menjawab dan hanya mengangguk
Ku maknai apa yang baru saja kulamunkan
Mengapa bintang yang bersinar mau memberi satu sinar kepadaku
Padahal aku butuh banyak sinar lagi
Tapi tak sanggup ku meminta lagi
Duh Gusti, aku mencoba memanggilMu
Walaupun sebenarnya sudah terlambat..
Tapi bagMu tidak ada kata terlambat
Ku Minta lebih dari satu bintang yang menyinarku
Biar malam yang gersang
Tampak benderang
dan kian terang
dari segala gelap yang ku rasa
Duh Gusti. mungkin karena ku telah lupa
Selama ini aku hanya mampu menyisihkan apa yang ku mau
Bukan apa yang Engkau mau
Sehingga Engkau cabut sebagaian nikmatku karena langkahku
Sekarang malam telah larut
dan ku tetap menatapMu
Lewat bintang-bintang yang terus bersinar
karena awan tak lagi ada
dan Kemaraupun telah tiba
Aku bersyukur
Kinin telah mampu menyernai maknaMu
dab Semoga pelajaran ini dapat ku raih
Dari segenap sinarMu
Duh Gusti Ampunilah Aku ....
Panas, gerah, dan hawa amarahpun menggelora
Mungkin telah tiba malakul maut
Dan akan berkunjung kepadaku
Tapi aku belum siap
Ku coba tatap awan
Yang semakin gelap
Tapi nun jauh di sana
Masih tampak beribu bintang menyinariku
Dan sang bintangpun turun dan bertanya kepadaku
Engkaukah itu ?
Apa maksudnya .. aku belum bisa menjawab
Maukah engkau kuberi satu sisi sinarku?
Akupun tak mampu menjawab dan hanya mengangguk
Ku maknai apa yang baru saja kulamunkan
Mengapa bintang yang bersinar mau memberi satu sinar kepadaku
Padahal aku butuh banyak sinar lagi
Tapi tak sanggup ku meminta lagi
Duh Gusti, aku mencoba memanggilMu
Walaupun sebenarnya sudah terlambat..
Tapi bagMu tidak ada kata terlambat
Ku Minta lebih dari satu bintang yang menyinarku
Biar malam yang gersang
Tampak benderang
dan kian terang
dari segala gelap yang ku rasa
Duh Gusti. mungkin karena ku telah lupa
Selama ini aku hanya mampu menyisihkan apa yang ku mau
Bukan apa yang Engkau mau
Sehingga Engkau cabut sebagaian nikmatku karena langkahku
Sekarang malam telah larut
dan ku tetap menatapMu
Lewat bintang-bintang yang terus bersinar
karena awan tak lagi ada
dan Kemaraupun telah tiba
Aku bersyukur
Kinin telah mampu menyernai maknaMu
dab Semoga pelajaran ini dapat ku raih
Dari segenap sinarMu
Duh Gusti Ampunilah Aku ....
Senin, 05 Juli 2010
Kembalilah
Wahai jiwa yang redup
sudah saatnya engkau kembali
sebab tiada sama engkau dengan yang lain
yang kerjanya hanya berdzikir saja
dan yang kerjanya hanya mengganggu saja
atau yang kerjanya hanya mengumbar nafsu saja
Engkau adalah mulia
karna engkau mampu menyebut segala apa yang ada di dunia ini
dan engkau mampu memilih dan memilah
mana yang hendak kau cara
Sesungguhnya telah nyata dua jalan di alam ini
dan telah terbentang di depanmu
tinggal kau lalui darimana pintu yang kau mau
tapi kenapa engkau masih ragu
Ada yang menunggumu
jika engkau tak bersegera
maka engkau akan menyesal
dan kau tak akan kembali lagi mengulang massamu
yang ada hanyalah hitungan
amal dar segala amal yang kau perbuat
dan engkau menjadi bisu
tapi semua anggota badanmu bersaksi akan tingkahmu
Ada yang menunggumu
dan siap menerimamu
dari segala dosa yang pernah engkau lakukan
asal engkau segera kembali
kembali kepada ampunan TuhanMu
yang luasnya seluas langit dan bumi
yang disediakan untuk orang bertaqwa
maukah engkau menjadi orang yang bertaqwa ?
masih ada jalan
jika engkau kembalikan kepada fitrahmu
yang suci dan kembali kepada suci
dengan berserahm akan rizkimu
baik engaku dalam lapang dan dalam sempit
Maukah engakau menjadi orang yang bertaqwa?
yang mau menahan amarahmu dan
mau memaafkan kesalah orang lain
dan sesungguhnya Allah amat menyukai perbuatan yang baik
dan ingatlah
jika engkau telah terlanjur berbuat dosa
yang tidak hanya menimpamu
tapi juga menimpa orang lain
atau engkau suka menganiaya dirimu sendiri
segeraah kembali....segeralah kembali
karena ada yang menerima mu
siapa lagi kalau bukan rabmu yang akan segera mengampunimu
dan engakau telah tahu
bahwa perbuatanmu adalah keliru
dan engkau tiada akan mengulangi lagi
kembalilah.... kembalilah
jika engkau ingin balasan ampunan dari Tuhammu
yatu Surga yang disediakan untukmu dan
engakau akan kekal di dalamnya
dan akan engkau lihat penuh ketidak percayaan
sungai-sungai mengalir begitu jernih dan menyejukkan
yang menghilangkan haus dahaga begitu panjang
dan itulah sebaik-baik balasan dari amalmu
jika engaku mau bersegera kembali...
sudah saatnya engkau kembali
sebab tiada sama engkau dengan yang lain
yang kerjanya hanya berdzikir saja
dan yang kerjanya hanya mengganggu saja
atau yang kerjanya hanya mengumbar nafsu saja
Engkau adalah mulia
karna engkau mampu menyebut segala apa yang ada di dunia ini
dan engkau mampu memilih dan memilah
mana yang hendak kau cara
Sesungguhnya telah nyata dua jalan di alam ini
dan telah terbentang di depanmu
tinggal kau lalui darimana pintu yang kau mau
tapi kenapa engkau masih ragu
Ada yang menunggumu
jika engkau tak bersegera
maka engkau akan menyesal
dan kau tak akan kembali lagi mengulang massamu
yang ada hanyalah hitungan
amal dar segala amal yang kau perbuat
dan engkau menjadi bisu
tapi semua anggota badanmu bersaksi akan tingkahmu
Ada yang menunggumu
dan siap menerimamu
dari segala dosa yang pernah engkau lakukan
asal engkau segera kembali
kembali kepada ampunan TuhanMu
yang luasnya seluas langit dan bumi
yang disediakan untuk orang bertaqwa
maukah engkau menjadi orang yang bertaqwa ?
masih ada jalan
jika engkau kembalikan kepada fitrahmu
yang suci dan kembali kepada suci
dengan berserahm akan rizkimu
baik engaku dalam lapang dan dalam sempit
Maukah engakau menjadi orang yang bertaqwa?
yang mau menahan amarahmu dan
mau memaafkan kesalah orang lain
dan sesungguhnya Allah amat menyukai perbuatan yang baik
dan ingatlah
jika engkau telah terlanjur berbuat dosa
yang tidak hanya menimpamu
tapi juga menimpa orang lain
atau engkau suka menganiaya dirimu sendiri
segeraah kembali....segeralah kembali
karena ada yang menerima mu
siapa lagi kalau bukan rabmu yang akan segera mengampunimu
dan engakau telah tahu
bahwa perbuatanmu adalah keliru
dan engkau tiada akan mengulangi lagi
kembalilah.... kembalilah
jika engkau ingin balasan ampunan dari Tuhammu
yatu Surga yang disediakan untukmu dan
engakau akan kekal di dalamnya
dan akan engkau lihat penuh ketidak percayaan
sungai-sungai mengalir begitu jernih dan menyejukkan
yang menghilangkan haus dahaga begitu panjang
dan itulah sebaik-baik balasan dari amalmu
jika engaku mau bersegera kembali...
Jumat, 02 Juli 2010
Jayyid Isykariman
Langganan:
Postingan (Atom)