BLOG SOBAT...Siapa lagi mari gabung....

Senin, 07 Desember 2009

Indahnya Kematian



Panggilan
Biarkan aku terbaring dalam lelapku,
kerana jiwa ini telah dirasuki cinta,
dan biarkan daku istirahat,
kerana batin ini memiliki segala kekayaan malam dan siang.
Nyalakan lilin-lilin dan bakarlah dupa nan mewangi di sekeliling ranjang ini,
dan taburi tubuh ini dengan wangian melati serta mawar.


Minyakilah rambut ini dengan puspa dupa dan olesi kaki-kaki ini dengan wangian,
dan bacalah isyarat kematian yang telah tertulis jelas di dahi ini.
Biarku istirahat di ranjang ini,
kerana kedua bola mata ini telah teramat lelahnya;
Biar sajak-sajak bersalut perak bergetaran dan menyejukkan jiwaku;
Terbangkan dawai-dawai harpa dan singkapkan tabir lara hatiku.

Nyanyikanlah masa-masa lalu seperti engkau memandang fajar harapan dalam mataku,
kerana makna ghaibnya begitu lembut bagai ranjang kapas tempat hatiku berbaring.
Hapuslah air matamu, saudaraku,
dan tegakkanlah kepalamu seperti bunga-bunga menyemai jari-jemarinya menyambut mahkota fajar pagi.
Lihatlah Kematian berdiri bagai kolom-kolom cahaya antara ranjangku dengan jarak infiniti;
Tahanlah nafasmu dan dengarkan kibaran kepak sayap-sayapnya.

Dekatilah aku, dan ucapkanlah selamat tinggal buatku.
Ciumlah mataku dengan seulas senyummu.
Biarkan anak-anak merentang tangan-tangan mungilnya buatku dengan kelembutan jemari merah jambu mereka;
Biarkanlah Masa meletakkan tangan lembutnya di dahiku dan memberkatiku;
Biarkanlah perawan-perawan mendekati dan melihat bayangan Tuhan dalam mataku,
dan mendengar Gema Iradat-Nya berlarian dengan nafasku….

~ Khalil Gibran ~

Sahabatku Yang Tertindas

Oleh : Khailil Gibran

Wahai engkau yang dilahirkan di atas ranjang kesengsaraan,
diberi makan pada dada penurunan nilai,
yang bermain sebagai seorang anak di rumah tirani,
engkau yang memakan roti basimu dengan keluhan dan meminum air keruhmu bercampur dengan airmata yang getir.
Wahai askar yang diperintah oleh hukum yang tidak adil oleh lelaki yang meninggalkan isterinya,
anak-anaknya yang masih kecil,
sahabat-sahabatnya,
dan memasuki gelanggang kematian demi kepentingan cita-cita, yang mereka sebut ‘keperluan’.




Wahai penyair yang hidup sebagai orang asing di kampung halamannya, tak dikenali di antara mereka yang mengenalinya,
yang hanya berhasrat untuk hidup di atas sampah masyarakat dan dari tinggalan atas permintaan dunia yang hanya tinta dan kertas.
Wahai tawanan yang dilemparkan ke dalam kegelapan kerana kejahatan kecil yang dibuat seumpama kejahatan besar oleh mereka yang membalas kejahatan dengan kejahatan,
dibuang dengan kebijaksanaan yang ingin mempertahankan hak melalui cara-cara yang keliru.
Dan engkau, Wahai wanita yang malang,
yang kepadanya Tuhan menganugerahkan kecantikan.
Masa muda yang tidak setia memandangnya dan mengekorimu,
memperdayakan engkau,
menanggung kemiskinanmu dengan emas.
Ketika kau menyerah padanya, dia meninggalkanmu. Kau serupa mangsa yang gementar dalam cakar-cakar penurunan nilai dan keadaan yang menyedihkan.
Dan kalian, teman-temanku yang rendah hati,
para martir bagi hukum buatan manusia.
Kau bersedih, dan kesedihanmu adalah akibat dari kebiadaban yang hebat,
dari ketidakadilan sang hakim, dari licik si kaya,
dan dari keegoisan hamba demi hawa nafsunya Jangan putus asa,
kerana di sebalik ketidakadilan dunia ini,
di balik persoalan, di balik awan gemawan,
di balik bumi, di balik semua hal ada suatu kekuatan yang tak lain adalah seluruh kadilan, segenap kelembutan, semua kesopanan, segenap cinta kasih.
Engkau laksana bunga yang tumbuh dalam bayangan.
Segera angin yang lembut akan bertiup dan membawa bijianmu memasuki cahaya matahari tempat mereka yang akan menjalani suatu kehidupan indah.Engkau laksana pepohonan telanjang yang rendah kerana berat dan bersama salju musim dingin. Lalu musim bunga akan tiba menyelimutimu dengan dedaunan hijau dan berair banyak.Kebenaran akan mengoyak tabir airmata yang menyembunyikan senyumanmu. Saudaraku, kuucapkan selamat datang padamu dan kuanggap hina para penindasmu.

Ketika aku bersujud

Puisi Kahlil Gibran

Tuhan…
hari itu aku berdosa
hari ini aku tobat
dan esok aku lupa akan akad ku…
aku tertawa bersama-Mu
saat aku bersujud
aku terbang ke dalam diri-Mu
aku memanja pada-Mu
entah apa yang membawaku kepada-Mu
tapi aku yakin bahwa aku telah berada pada-Mu
Tuhan…
tahukah Engkau bahwa ketika aku menangis
ternyata aku temukan kebahagiaan yang sebenarnya berikan
lewat tangisku..
Tuhan…


Kebajikan

Ketika mampu bersegera dalam kepasrahan
dalam pengakuan dsa yang telah dilakukan
hingga tak dapat lagi tetesan air mata mengalir di pipiya
karna saking banyaknya dosa yang telah di buatnya

Ketika mampu menyisihkan sebagaian rizkinya
kepada sesama hamba yang memerlukan
dan kepada sistem yang menjunjung tinggi kalimah Allah
baik di waktu lapang maupun sempit..

Ketika jiwa mampu mwnahan nafsu amarah
di saat menggelora di dalam dada
hingga mampu memaafkan kesalahan orang lain
serta meminta maaf atas kesalahannya sendiri
sebesar apapun salah prilaku yang telah di lakukan..

Ketika telah berbuat kejahatan
dan aniaya kepada diri sendiri
maka hanya tuhanlah yang diingat
tuk berharap rahmat dan ampunannya
siapkah lagi yang yang dapat mengampuinya
selain Rab penguasa alam sejatu

Ketika berharap akan dirinya
tuk mendapatkan ampunan dan balasan surga ang abadi
di dalamnya mengalir sungai-sungai
sebagai penyejuk yang selama ini telah hilang...
dan itulah kenikmatan yang tak terhitung nilainhya ...

tanda


Selasa, 24 November 2009

Award

Kreasi sahabat . terima kasih banyak

tanda


Aku Malu

By:Auflaruk

aku malu kepada sang khaliq
karna aku bukanlah seorang abdi yang taat
aku malu kepada sang syakur karna aku bukanlah
seorang abdi yang pandai bersyukur
aku malu kepada sang aziz karna ku bukanlah abdi yang perkasa
aku malu kepada sang adl karna aku bukanlah abdi yang adil
aku malu kepada sang sami’ karna hati terkadang dusta akan perasaan Ini
aku malu kepada sang lathif karna aku bukanlah abdi yang lembut
aku malu kepada sang hakim karna ku bukanlah hamba yang bijak
aku malu kepada sang mentari
karna ku tak dapat menghangati setiap jiwa di sekitarnya
aku malu kapada hembusan angin karna ku tak dapat menyejukkan semesta
aku malu kepada barisan semut karna aku tak dapat sekompak mereka
aku malu kepada bunga-bunga karna
perbaedaanku tak seindah perbedaan mereka
aku malu kapada sang halilintar karna ku
tak semenggelegar dirinya
aku malu kepada awan putih karna ku tak seputih dirinya
aku malu kepada suara-suara itu
karna ku tak dapat senyaring mereka
aku malu kepada orang-orang di sekitarku karna aku adalah seorang pecundang
aku malu kepada para penghiburku karna aku adalah orang yang mudah putus asa…….
Aku malu,aku malu,aku malu,aku malu,aku malu,aku malu,aku malu,,,,,,,

tanda


JUST FOR YOU OUR LOVELY MOM

By:Auflaruk

Tak ada yang bisa menggantikan kasih sayang mu
Tak ada yang dapat melukiskan kasih sayang mu
Walau kami anak-anak mu
Sering melukai hati mu yang tulus
Tetesan air mata mu selalu bercucuran karna kami
Mama…..
Kami tahu kau tak pernah lelah untuk berharap
Agar kami menjadi anak yang benar-benar anak
bukan hanya anak yang kekanak-kanakan
harapan mu kepada kami
tak pernah padam
walau kami tak pernah mengabulkannya
kami tak pernah membutmu bangga atas apa yang kami lakukan
kami hanya dapat menghadiahkan kepada mu penderitaan
kami malu kepada mu
karna kami seringkali memaksakan kehendak kami kepada mu
apa yang dapat kami berikan untuk mu
untuk membayar semua jasamu
mama…..
kami tau di balik senyum manis mu itu
tersimpan sejuta beban akan kami
entah berapa banyak kesalahan yang telah kami lakukan kepada mu
entah telah berapa tetes air mata mu yang menetes karna kami
berapa banyak hal yang melelahkan yang kami ciptakan untuk mu
Mama
Maafkan Dini yang tidak bisa
Ya Allah….
Engkau Maha pengampun
Engkau Maha pemberi
Ampuni dosa kedua orang tuaku
Berkatilah mereka agar mereka selalu berada di jalanMu
jangan biarkan mereka berjalan di bukan pada jalan Mu
Tunjukilah kami jalan yang lurus,
Bimbinglah selalu hati kami dari zina
Bimbinglah selalu bibir kami untuk selalu menyebut namamu
Bimbinglah selalu langkah kami agar kami menjadi orng-orang yang beriman
Ya Allah
Izinkan kami untuk dapat membahagiakan orang tua kami
Izinkan kami untuk dapat menjadi anak anak yang dapat dibanggakan
Dan menjadi kebanggaan ornag-orang di sekitar kami
Walau kami tau kami hanya hamba mu yang berlumur dosa
AMIENNN

tanda


Kamis, 29 Oktober 2009

Kuminta Kembali Apa yang Pernah Kau Beri

Januari 15, 2008 oleh jayyidjiddan
Ya Allah Ya Robbi

Beruntunglah orang-orang yang pernah diberi kenikmatan beribadah kepada-Mu

Betapa beruntungnya mereka yang masih dapat menjaganya ya Allah

Syukurku pernah mendapatkan nikmat itu

Namun saat ini sejak kapan tahu, ku belum lagi merasakannya

Ku merindukannya Ya Allah

Aku mohon kepada-Mu untuk memberikannya lagi kepadaku

Aku selalu mencari-cari

“Kemana nikmat itu?KEMANA?!”

Sungguh aku menderita Ya Allah, aku hampa, aku kosong

Mungkin aku sadar penyebabnya Ya Allah

Betapa aku tersilaukan oleh dunia

Betapa aku tersilaukan dengan kesuksesan dunia

Aku gunakan agama-Mu sebagai kendaraanku demi tujuan duniaku

Astagfirullahaladzim…

Shalatku tergesa demi sebuah tanggung jawab kepada makhluk-Mu

Tilawahku senin-kamis karena laporan tugasku kepada makhluk-Mu

Shalatullailku demi tercapainya keinginan duniaku Ya Allah

Ilmu-ilmu kupelajari demi keserakahanku

Aku sadar itu

Tapi mengapa selalu kupatuhi bisikan ’nanti dulu’ untuk nikmat yang sebenarnya kurindu…

Ya Allah Ya Robbi bantu aku

Kepada siapa lagi jika selain kepada-Mu?



Senin, 26 Oktober 2009

LabbaikAllah Humma Labbaik



LabbaiKa Allahumma labbaiK
LabbaiKa laa syarikalaKa labbaiK
Innal hamda wa al-ni’mata
laKa wal-Mulk La syarikalaK!

10 DZulhijjah 1430 H


Terdengar merdu dari orang2 yg ikhlas melantunkan lafaz-lafaz Keagungan dan Kebesaran Sang Pencipta.
Terlaksanakan sudah perintah untuk berqueban,
Shalat berjamaah,
silaturahmi antar sesama,
pemotongan qurban
tanda ketundukan manusia pada Pencipta,
pembagian qurban bagi sesama dan tersenyum nya orang2 yang jarang mendapatkan sebagian kecil kenikmatan dari dunia.
sebentar lagi .....tibalah saatnya
tanda


Senin, 12 Oktober 2009

belumkah waktunya?

Jelang senja tiba
Sinarmu mulai redup
dan tinggal warna merah kekuning-kuningan
tersembunyi di balik awan mendung

Masihkah ada esok?
demikianlah selalu terngiang dalam lamunanku
sementara sang waktu terus saja beralu
dan kepastian tidak juga kunjung ada

Sementara kealpaan membuatku terlena
dalam hidup yang sebentar lagi tiada
dan tinggal amal saja yang turut menyertainya
ke dalam ruang yang sempit lagi gelap...

Jika terus saja buaian kenikmatan tidak juga menyadarkan
siapakah lagi yang dapat membangunkanmu
sementara tidurmu tidaklah pasti
dan tetap saja berulang dan berulang

duhai sang waktu yang terus menunggu
berilah kesempatan barang sebentar
untuk mengingatkannya pada saat-saat yang tepat
sebelum terlambat di hadapan para malaikat...

dan ku tahu segalanya telah tesurat
walau apa yang tejadi pastilah tiba
namun aku takkan pernah berpangku tangan
apa lagi menanti tanpa usaha

Ya Rabbi, kepadamulah ku tetap berharap
walau tak bisa ku berucap
dan tanganku pun tak mampu menengadah
hingga tanyapun tiada lagi...



tanda


Trima Kasih Ewarnya dari Bu Sri Rahayu...

Bagi sobat yang sempat berkunjung pertama di blog ini tak lupa aku berikan pula Eward ini kepada sepuluh orang pengunjung pertama .. di ambil yah ...
tanda


Jumat, 25 September 2009

Bisikan.....

hanya ada dua bisikan
dalam diri manusia
dari yang ghoib dan yang nyata
keduanya hampir sama
satu mengatakan "jangan kamu takut dan jangan kamu bersedih hati"
satu mengatakan "takutlah kamu dan bersedihlah kamu"
wahai jiwa
merasakah engkau bisikan itu?
datang kepadamu...
ataukah engkau tidak merasa sama sekali...
...datang di setiap saat
...baik di waktu lapang maupun sempit
ketika lapang akan harta...maka bisikan itu datang mengatakan "takutlah kamu akan kekurangan hartamu, maka keluarkanlah sedikit saja"
dan bisikan lain juga datang ..." janganlah kamu takut keluarkan hartamu, pasti akan dilipat gandakan kelak pengeluarannmu"
demikianlah ....silih berganti bisikan-bisikan datang menghampiri jiwa ...
jiwa...jin....malaikat...
adalah hal yang ghoib, dan senantiasa berdialog
di dalam tubuh yang fana ini
maka teramat bahagialah bagi mujahid ketika tiba saatnya
sebab bisikan-bisikan itu sudah tak datang lagi...
dan hanya menunggu janji sang Kholik...
....sementara kita sesaat masih menunggu ...
akan janji-janji itu ...
berusaha...berusaha memahami bisikan-bisikan itu
dan memenangkan satu bisikan yang memberikan janji
ya Rabbi...moga bisikan-bisikan itu dapat aku fahami ...amin
tanda


Kamis, 17 September 2009

Lailatul Qodar

Dengan nama Allah yang Mahapengasih lagi Mahapenyayang

1. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan[1593].
2. Dan tahukah kamu Apakah malam kemuliaan itu?
3. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
4. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
5. Malam itu (penuh) Kesejahteraan sampai terbit fajar.

[1593] Malam kemuliaan dikenal dalam bahasa Indonesia dengan malam Lailatul Qadr Yaitu suatu malam yang penuh kemuliaan, kebesaran, karena pada malam itu permulaan turunnya Al Quran.




Kamis, 13 Agustus 2009

Takut Mati dan Berani Mati


Mati ....

Ada sebagaian orang mendengar
dan merasa takut akan kedatangannya
Ada sebagian orang yang merasa cuek
dan masa bodoh karena pasti dilaluinya
Ada sebagian orang yang merasa bahagia
dan menanti-nanti kehadirannya

Yang takut mati merasakan
ketidaksiapan akan azab yang akan dijalaninya
dari kegelapan alam kubur yang menyelimutinya
dan tak ada yang menemaninya
bekalpun tak mencukupinya

Yang masa bodoh merasakan
bahwa dunia adalah abadi
tempat dia berperilaku apa saja
dari segala bentuk perilaku hewani
menindas , memeras adalah biasa dan mati adalah akhir segalanya ...

Yang mencari-cari kematian merasakan
Dunia tempat berbenah diri, karna mengutamakan ibadah pada ilahi
selalu berjuang di jalannya
dan senantiasa menunggu sang bidadari
menjadi pengantin yang hakiki

Mati adalah rahasia Ilahi
Siapapun dia tak akan sanggup mengetahuinya
kapan dia datang dan menjemputnya
mengambil nyawanya

Yang sakit tak menjamin akan cepatnya ajal menghampirinya
bahkan sampai bertahun-tahun menunggu
Malikul maut baru datang menjemputnya

Yang sehat dan senantiasa mencari harta dunia
tak juga merasakan keabadian dalam hidupnya
justru di saat dia sehat , di saat duduk dan di saat tidur..
Malaikat maut menjemputnya.

Yang sudah siap menanti mati
dan telah di vonis mati..
mengapa mereka merasa bangga..
mengapa mereka merasa bahagia
dan senantiasa tersenyum adanya

karena mereka tahu
bahwa bekalnya telah mencukupinya
dan siap di datangi malaikat maut
seraya berucap kalimah syahadat....di akhir hayat

Bagi kita yang belum pasti tahu datangnya kematian
dan pastilah juga akan tiba juga
sudah saatnya tuk berbenah diri
segera bangkit dan hitung dosa-dosa kita
kita cabut satu persatu... hingga tinggal kebaikan yang ada

Taubat nasuha menjelang datangnya malaikat maut
segeralah kita lakukan
perbanyak amal-amal sholeh
dan perbagus ibadah sholat kita

Agar mati terasa nikmat
dan hidup terasa bermanfaat
walupun tanpa harta dunia
tapi bekal akhirat telah mencukupi adanya

Moga bisa kita bawa sodaqoh jaiyyah kita
Moga bisa kita bawa ilmu ma'rifatullah kita
Moga bisa kita bawa bakti kita pada orang tua kita.. kita doakan mereka...

Allah mahapenerima taubat hambanya
Allah takkan mengingkari janji-Nya
Allah mahamengetahui dimanapun hambanya yang benar-benar tulus berjuang di jalan-Nya
dan yang hanya mencari pujian dunia saja...

Kita yang sebentar lagi juga tiba
Malaikat maut kan menghampiri kita
Marilah kita siapkan bekal kita

Berjuang di jalan Allah
pada sistem yang tak bisa di bantah
menuju kepada tegaknya Khilafah
di bawah ketaatan kepada Allah,
taat kepada Rasulullah dan
kepada ulil amri kita

Allahu melihat kita , Allah mendengar kita, Allah bersama kita....


tanda


Senin, 10 Agustus 2009

Sudahkah Aku Berjuang...

Jika dalam tidurku aku hanya memimpikan dunia
Jika dalam dunia aku hanya sebagai pelengkap massa
Jika dalam Massa hanya termenung, dan tak mau berperilaku
Jika dalam berperilaku hanya tampak seperti kebanyakan manusia
Jika dalam kebanyakan manusia aku tak mampu membedakan
Jika dalam membedakan kebaikan dan keburukan hanya terlihat samar-samar
Jika dalam samar-samar tak bisa menemukan cahaya hati
Jika dalam hati selalu ada perasaan iri dan dengki kepada sesama
Jika dalam sesama aku hanya mampu berada di atas segalanya
Jika dalam segalanya merasa tak ada yang bisa ada yang menandingi
Jika dalam menandingi tidak menggunakan akal yang sempurna
Jika dalam sempurna hanya melakukan dengan sendiri
Jika dalam sendiri tak merasakan adanya kebersamaan
Jika dalam kebersamaan aku lukai dengan penolakan ketaatan
Jika dalam ketaatan tidak dapat merasakan keikhlasan
Jika dalam keikhlasan bercampur dengan kecemburuan
Jika dalam kecemburuan merubah perilaku lembut menjadi nafsu amarah
Jika dalam nafsu amarah menuntut kebenaran tanpa dalil
Jika dalam dalil aku tak bisa berkata-kata...
Sudahkah aku berjuang.....
Sementara hanya mampu tidur, memanjakan dunia, tidak hiraukan massa, berperilaku kebanyakan manusia yang samar-samar dan hati senantiasa menandingi dengan kesendirian tanpa kebersamaan dan ketaatan dan tidak diiringi keikhlasan dan merubah kecemburuan hingga nafsu amarah telah meguasai langkah tanpa memerlukan dalil-dalil lagi
Ya Rabbi ... aku terhenyak dan terus memintamu..

Agar aku sadar dari lamunanku
Ya Rabbi.
Tunjukkanlah kepada kami bahwa yang benar tampak benar oleh kami
dan mudahkanlah kami untuk mengikutinya
Ya Rabbi,
Tunjukkanlah kepada kami bahwa yang salah tampak salah oleh kami
dan mudahkanlah kami untuk menjauhinhya ....amin..

tanda


Jumat, 31 Juli 2009

Lembaran Hidup Wanita Sholehah





Cinta Ilahiah


Sesungguhnya tak pernah seorang kekasih mencari tanpa dicari oleh kekasihnya Apabila kilat cinta telah menyambar hati yang ini, ketahuilah bahwa ada cinta di hati yang lain.

Apabila cinta Tuhan bertambah besar di relung hatimu, pastilah Ia menaruh cinta atasmu. Tak ada bunyi tepuk tangan, hanya dengan satu tangan tanpa tangan yang lain.

Dalam pandangan orang bijak : Langit adalah laki-laki dan Bumi perempuan; Bumi memupuk apa yang telah dijatuhkan Langit. Apabila Bumi kekurangan panas, maka Langit mengirimnya;

Apabila ia kehilangan embun dan kesegaran, Langit memperbaharuinya........
Langit berkeliling, bagai seorang suami mencari nafkah demi isterinya;

Dan Bumi sibuk dengan urusan rumah tangga: ia melahirkan dan menyusui apa yang telah dilahirkannya. Anggaplah Bumi dan Langit sebagai yang dikaruniai dengan kecerdasan, karena mereka melakukan pekerjaan makhluk yang cerdas.

Andai pasangan ini tidak mengecap kebahagiaan dari satu dan lainnya, mengapa mereka melangkah bersama bagai sepasang kekasih ?




Bila Aku Jatuh Cinta




Allahu Rabbi,
Aku minta izin
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang
Hingga Membuat lalai akan adanya Engkau


Allahu Rabbi
Aku punya pinta
Bila suatu saat aku jatuh cinta,
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu yang tak terbatas
Biar rasaku pada-Mu tetap utuh
Allahu Rabbi
Izinkanlah bila suatu saat aku jatuh cinta
Pilihkan untukku seseorang yang hatinya penuh dengan kasih-MU

Allahu Rabbi
Bila suatu saat aku jatuh hati
Pertemukanlah kami, Berilah kami kesempatan
untuk lebih mendekati cinta-Mu

Allahu Rabbi
Pintaku terakhir adalah seandainya aku jatuh hati
Jangan pernah Kau palingkan wajah-MU dariku
Anugrahkanlah aku cinta-Mu
Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu

Kamis, 30 Juli 2009

Ku Tunggu Kehadiranmu









Aku insan lemah…


Jalan-jalan ke Malaisiya, ketemu sobat LAvender Pelangi dan membaca puisinya, wah jadi deh ku copy paste ... mudah-mudahan dapat manfaat tuk pembaca lainnya ....

Aku insan lemah…
Yang sering lelah dalam nafasku sendiri
Yang sering terhambat oleh batasnya waktu dinihari
Yang sering tersungkur dalam relung ranjau berduri
Yang sering rebah tak terdaya bangun berdiri
Yang sering sesat dalam hembusan kabus tak bertepi
Yang masih tercari-cari..
hidayahMu ya Ilahi

Aku insan lemah…
Ingin aku mengadu padaMu,Ya Allah
Dengarkanlah rintihanku ini
Sujudku menghambakan diri dalam sunyi
Dalam heningnya suasana malam
Dalam dinginnya embun pagi
Agar diaminkan oleh para malaikat
Agar segala pintaku Engkau berkat

“Ya Allah,berikan daku ketenangan hati
Sepertimana yang Engkau janjikan
Sepertimana yang aku harapkan
Ya Allah,hulurkan maghfirahMu
Kerana aku insan lemah…”


~Telahku Pilih JalanMu~
karya ini untuk tatapan semua dan
kepada ibnukus,seorang ustaz di indonesia.. karya ini juga sebagai sebuah penghargaan buat beliau yang amat sukakan puisi..moga peroleh manfaat.


Kamis, 23 Juli 2009

Sahabatku

Sahabatku adalah seseorang
yang membuatku ingin dekat selalu

Sahabatku adalah seseorang
yang membuatku percaya padanya

Sahabatku adalah seseorang
yang berdiri selalu di sampingku

Sahabatku adalah seseorang
yang memberi kekuatan hidup saya

Sahabatku adalah seseorang
yang mendorong saya

Sahabatku adalah seseorang
Yang membuat saya tersenyum

Sahabatku adalah seseorang
Yang mengingatkanku selalu

Sahabatku adalah seseorang
yang membuatku rindu ....


tanda


Rabu, 22 Juli 2009

Yang Pertama

Yang pertama dari ciptaMu
adakah pena....
dari gunungMu adalah Jabal Qubais
dari Masjid adalah Masjid Al Haram
dari manusia adalah Adam
dari anak manusia adalah Qabil
yang menulis adalah nabi Idris
dan yang berkhitan adalah Nabi Ibrahim
Yang pertama yang masuk Islam adalah Abu Bakar Asyidiq
dari anak-anak adalah Ali bin Abi Thalib
dari budak adalah Zaid bin Haaritsah
dari wanita adalah Khodijah
dan dari kaum anshor adalah Jabir bin Abdullah bin Rabaab
Yang pertama adzan berkumandang adalah Bilal
dan yang membangun masjid dalam Islam adalah Ammar bin Yaasir
Yang pertama membela Islam dan menghunuskan pedangnya Azzubair Ibnul Awwam
dan yang pertama menghimpun ayat-ayat Al Qur'an adalah Abu Bakar Assyidiq
dan yang pertama tanda-tanda kiamat qubra adalah terbitnya Matahari dari Barat
yang pertama menyalin dalam blog tulisan ini...
adalah Ibnu Kus....afwan..


Kamis, 09 Juli 2009

Ketika Cinta Bertasbih

Aku rasakan
Aku miliki sepenuhnya
Aku lengkapi semuanya
Ada kebersamaan
dan Saling pengertian

Kecerianpun menghiasi hari-hariku
Engkau buktikan dalam dekapmu
Tak ada benci dan iri dengki
Impian jadi kenyataan
Ketika nafasmu menyelimuti nafasku

Andaikan badai datang secara tiba-tiba
Cintamu senantiasa membuatku tegar
dan waktupun menghasilkan buah hatiku yang lucu-lucu

Betapa terasa hampa
Jikalau engkau tidak ada di sampingku
Dan ku cari cara apapun tuk dapat dekat denganmu

Ku tahu tak selamanya bersama
karena itulah ku kan menjaga selalu
Dari jalan yang penuh dengan duri
Higga suatu saat nanti
badai dan duri tak ada lagi

dan pintaku padamu
pada buah hatiku
padaku
mari dekat selalu, bersama selalu
.....ketika cinta bertasbih

tanda


Selasa, 07 Juli 2009

Sebuah Renungan



dari : Umar Faisal lewat facebook

Aku minta pada Allah bunga segar,
Allah beri saya Kaltus berduri,
Aku minta pada Allah binatang mungil,
Allah memberi ku ulat bulu.
Saya sedih kecewa dan p[rotes dan kecewa betapa tidak adilnya ini.
Lalu kaltus itu berbunga indah,
Ulatpun menjadi kupu2 yang cantik
Itulah jalan Allah Indah pada waktunya.
Allah tidak beri yang aku harapkan
Tetapi Allah beri apa yang kita perlukan.
Terkadang kita sedih... kecewa //....



Minggu, 28 Juni 2009

Apabila Rasulullah bertamu ke rumah

http://bjue.blogspot.com/2009/06/apabila-rasulullah-bertamu-ke-rumah.html?
Friday, June 26, 2009


Bayangkan apabila Rasulullah SAW dengan seizin Allah tiba-tiba muncul mengetuk pintu
rumah kita...
Baginda datang dengan tersenyum dan muka bersih di muka pintu rumah kita. Apa yang
akan kita lakukan? Mestinya kita akan sangat berbahagia, memeluk Baginda erat-erat
dan lantas mempersilakan Baginda masuk ke ruang tamu kita.
Kemudian kita tentunya akan meminta dengan sangat agar Rasulullah SAW sudi menginap
beberapa hari di rumah kita.
Baginda tentu tersenyum...
Tapi barangkali kita meminta pula Rasulullah SAW menunggu sebentar di depan pintu
kerana kita teringat Video CD rated 18xxx yang ada di ruang tengah dan kita
tergesa-gesa memindahkan dahulu video tersebut ke dalam.
Baginda tentu tetap tersenyum...
Atau barangkali kita teringat akan lukisan wanita setengah telanjang yang kita pasang
di ruang tamu kita, sehingga kita terpaksa juga memindahkannya ke belakang secara
tergesa-gesa. Barangkali kita akan memindahkan lafaz Allah dan Muhammad yang ada
di ruang samping dan kita meletakkannya di ruang tamu.
Baginda tentu tersenyum.....
Bagaimana bila kemudian Rasulullah SAW bersedia menginap di rumah kita? Barangkali
kita teringat bahwa anak kita lebih hafal lagu-lagu barat daripada menghafal Selawat
kepada Rasulullah SAW. Barangkali kita menjadi malu bahwa anak-anak kita tidak
mengetahui sedikit pun sejarah Rasulullah SAW kerana kita lupa dan lalai mengajari
anak-anak kita.
Baginda tentu tersenyum... ...
Barangkali kita menjadi malu bahwa anak kita tidak mengetahui satupun nama keluarga
Rasulullah dan sahabatnya tetapi hafal di luar kepala mengenai anggota Power Rangers
atau Kura-kura Ninja. Barangkali kita terpaksa harus menukar satu kamar mandi menjadi
ruang Solat. Barangkali kita teringat bahwa perempuan di rumah kita tidak memiliki
koleksi pakaian yang sesuai untuk berhadapan kepada Rasulullah SAW.
Baginda tentu tersenyum... .....
Belum lagi koleksi buku-buku kita dan anak-anak kita. Belum lagi koleksi kaset kita
dan anak-anak kita. Belum lagi koleksi karaoke kita dan anak-anak kita. Ke mana kita
harus menyingkirkan semua koleksi tersebut demi menghormati junjungan kita?
Barangkali kita menjadi malu diketahui junjungan kita bahawa kita tidak pernah
ke masjid meskipun azan berbunyi.
Baginda tentu tersenyum... ... ..
Barangkali kita menjadi malu kerana pada saat Maghrib keluarga kita malah sibuk
di depan TV. Barangkali kita menjadi malu kerana kita menghabiskan hampir seluruh
waktu kita untuk mencari kesenangan duniawi. Barangkali kita menjadi malu kerana
keluarga kita tidak pernah menjalankan solat sunat. Barangkali kita menjadi malu
kerana keluarga kita sangat jarang membaca Al Qur'an. Barangkali kita menjadi malu
bahwa kita tidak mengenal tetangga-tetangga kita.
Baginda tentu tersenyum... ... .
Barangkali kita menjadi malu jika
Rasulullah SAW menanyakan kepada kita siapa nama tukang sampah yang setiap hari lewat
di depan rumah kita. Barangkali kita menjadi malu jika Rasulullah SAW bertanya
tentang nama dan alamat tukang penjaga masjid di kampung kita.
Betapa senyum Baginda masih ada di situ... ... ..
Bayangkan apabila Rasulullah SAW tiba-tiba muncul di depan rumah kita........
Apa yang akan kita lakukan ?
Masihkah kita memeluk junjungan kita dan mempersilakan Baginda masuk dan menginap
di rumah kita? Ataukah akhirnya dengan berat hati, kita akan menolak Baginda
berkunjung ke rumah kerana hal itu akan sangat membuat kita kalut dan malu.
Maafkan kami ya Rasulullah... ...
... Masihkah Baginda tersenyum?
Senyum pilu, senyum sedih dan senyum getir...
Oh betapa memalukannya kehidupan kita saat ini di mata Rasulullah...

Wallahua'allam.
Buat renungan bersama...

Minggu, 21 Juni 2009

Cukup Hanya Dengan-Mu

oleh : Eko Prasetyoningtyas

malam
....
alam terpejam dengan semua lamunannya
kelopak mata tertutup, tapi benak mengembara

dalam tidurnya
si cacat berkata...
ahhh seandainya aku punya kaki yang sehat,
tentu aku tidak akan bersusah payah menjadi beban semua orang
aku pasti mudah mengejar bis kota jika aku ingin pergi keluar kota

dalam tidurnya.......
si pejalan kaki berkata
ahh seandainya aku punya sepeda, tak usah yang bagus, yang biasa saja
tak perlulah aku berpeluh susuri jalan, jarak ditempuh
pastilah aku dengan mudah berkeliling desa
walau hanya dengan sepeda sederhana

dalam tidurnya
sipengayuh sepeda berkata
ahh seandainya aku bisa membeli sebuah sepeda motor
tak perlulah ber-cc besar, cukuplah roda kuat berputar
maka aku tak perlu berkeringat
kalau hanya berkeliling dari kota timur ke kota barat

dalam tidurnya
sipengendara sepeda motor berkata
ahh seandainya aku mampu membeli mobil...
bukan mobil baru, bekas tak apalah..
tak pakai ac oke lahh
tentu keluargaku akan bahagia karena tak perlu lagi kehujanan bila bepergian
dan si kecil selalu terlelap walau kepanasan di jok belakang

dalam tidurnya
sipengendara mobil sederhana berkata,
ahhh seandainya aku punya mobil mewah
yang dingin ac-nya beraroma harum
yang kaca-kaca nya tak tembus panas matahari
lengkap dengan piranti hiburan
tentu anak istriku tak kegerahan lagi jika bepergian dengan mobil itu


dalam tidurnya
sang pengendara mobil mewah berkata,
ahhhh, jika aku punya lebih dari satu mobil mewah,
dua atau sepuluh atau dua puluh mobil mewah, cukuplah
tentu tak malu lagi aku di depan kolega
atau pastilah banyak pejabat meyapa mesra

dalam tidurnya
sang trilyuner empunya puluhan mobil mewah berkata
ahhh seandainya aku punya pesawat ulang alik
tentu akan kujelajahi antariksa
karena aku bosan dengan seluruh tempat wisata dunia


semua akhirnya tertidur dengan mimpi tak terpuaskan

hingga datang pagi hari...........
...........................................

semua bekerja mengejar lamunannya
entah halal, entah haram,
entah sadis, entah manusiawi,

mengendus, nafas memburu
garang dijalanan mengejar waktu
sembunyi-sembunyi hingga membabi buta

demikian setiap hari
diulang diulang ulang lagi
dan di malam hari, mimpi yang sama
selalu menyinggahi

mimpi, obsesi, segala cara
syariah, ribawi, halal, haram,

demikian setiap hari
diulang diulang ulang lagi
dan di malam hari, mimpi yang sama
selalu menyinggahi

sesaat tersadar
hidup tinggal sebentar

ada yang panik berteriak menyambut mati
ada yang tersenyum seolah menyambut kekasih hati

dan yang cacat, yang pejalan kaki, yang pengendara sepeda
yang pengendara mobil sederhana, yang pengendara mobil mewah,
yang pengendara mobil mewah dan banyak, yang punya pesawat,
yang punya pesawat ulang alik antariksa, yang punya dunia

sesaat tertegun melihat Izroil
lengkap dengan piranti pencabut nyawa


tak sadar mulut bergumam ditengah kekalutan
.............
andainya diri ini hanya dekat kepada Allah
dan cukup hanya Allah,
...............
bagaimana diri ini merasa kurang,
jika di dalam rengkuhan sang Maha Kaya ?
bagaimana diri ini merasa sakit,
jika di dalam pelukan sang Maha Penyembuh segala duka ?

lalu
suara serupa gemuruh tsunami di aceh
suara serupa gemuruh petaka situ gintung
suara serupa dentuman pesawat-pesawat yang jatuh di negeri ini
suara serupa letusan gunung-gunung jawa


mengakhiri cerita ini.....
dan waktu tak bisa diulang kembali



andainya diri ini hanya dekat kepada Allah
dan cukup hanya Allah,


Cikarang Villa Mutiara 18 Juni 2009

Senin, 15 Juni 2009

Keputusanpun Tibalah Saatnya




Ketika serentak berkumpul massa
Engkau tak lagi sanggup berungkap kata
Perasaan gundah-gulana datang silih berganti
Untuk menunggu keputusan yang telah pasti
Terdengar isak tangis dari satu jiwa merana
Ungkapkan satu kata, tapi tak satupun yang keluar
Sampai tiba saat keputusan jatuh di tangan kiri dan kanan
Akan nilai hidup yang ia dapatkan ketika singgah di dunia
Nafsu tak lagi ada, dan hanya kepasrahan yang harus dipaksakan
Perjalan yang selama ini dilalui terlihat jelas....
Untuk dipertanggung jawabkan di hadapan ilahi
Nestapa tak lagi ada bagi yang menerima dengan tangan kanannya
Tapi duka kan senantiasa kekal bila tangan kiripun yang menerimanya
Itulah yang harus dihapapi kelak di kemudian hari
Bersama segala makhluk ciptaa-Nya
Akankah sanggup ku menghadapinya
Sementara dosa-dosa semakin jelas bertambahnya
Akankah ku selamat darinya
Atau ku jatuh karenanya
Tibalah saatnya ku menunggu Rahmatnya
Namun semua terbatas kepada keputusanNya
Yang kuharap selalu dari seikian pertaubatannku
Akan keselamatanku kelak di kemudian hari....

tanda

Minggu, 14 Juni 2009

Ketika Bintang Bersinar

Ku melihat ke sisi lain
Entah mengapa membuatku terusik selalu
Tentang hidup yang senantiasa berubah
Ingin segera ku raih bintang yang bersinar
Ketika dekat kan kudapat
Akan tetapi sinarnya semakin redup
Berubah menjadi samar-samar
Inilah saat yang tepat bagiku
Nikmati segala yang telah ada di depan mata
Tanpa melihat yang tak bisa ku jangkau
Angan-angan yang melambung tinggi tak akan menguntungkan
Namun sebagai ibrah dalam meraih sinarmu kembali
Genggam erat manakala sudah kutangkap
Bersama satu keluarga yang bahagia
Engkau kuharap hadir menemaniku
Rasa damai kan terpatri dalam sanubariku
Sehingga tak lagi samar-samar dan senantiasa bersinar
Indah di pandang mata
Nan terang di ruang alpa
Aku terjaga selalu
Resapi makna kehidupan ini, ketika bintang masih bersinar...
tanda


Senin, 08 Juni 2009

Saat-saat yang Indah

Dari Sakinah...
nina_28056@yahoo.com

Terkadang ada saat-saat dalam hidup ketika engkau merindukan seseorang begitu dalam, hingga engkau ingin mengambilnya dari angan-anganmu, lalu memeluknya erat-erat !


Ketika pintu kebahagiaan
tertutup, pintu yang lain terbuka...tetapi, seringkali kita memandang terlalu lama pada pintu yang tertutup hingga kita tidak melihat pintu lain, yang telah terbuka bagi kita.


Jangan percaya penglihatan; penglihatan dapat menipu.
Jangan percaya kekayaan; kekayaan dapat sirna.
Percayalah pada dia yang dapat membuatmu tersenyum.
.............. Sebab hanya senyumlah yang dibutuhkan untuk mengubah hari gelap menjadi terang.
Carilah dia, yang membuat hatimu tersenyum.
Angankan apa yang engkau ingin angankan...
Pergilah kemana engkau ingin pergi....
Jadilah seperti yang engkau kehendaki.


Semoga engkau punya cukup kebahagiaan untuk membuatmu tersenyum.
Cukup pencobaan untuk membuatmu kuat.
Cukup penderitaan untuk tetap menjadikanmu manusiawi.
Dan cukup pengharapan untuk menjadikanmu bahagia.


Mereka yang paling berbahagia tidaklah harus memiliki yang terbaik dari segala sesuatu.
Mereka hanya mengoptimalkan segala sesuatu yang datang dalam perjalanan hidup mereka.
Masa depan yang paling gemilang akan selalu dapat diraih dengan melupakan masa lalu yang kelabu.
Engkau tidak akan dapat maju dalam hidup hingga engkau melepaskan segala
kegagalan dan sakit hatimu..


Ketika engkau dilahirkan, engkau menangis sementara semua orang di sekelilingmu tersenyum. Jalani hidupmu sedemikian rupa, hingga pada akhirnya engkaulah satu-satunya yang tersenyum sementara semua orang di sekelilingmu menangis.
Jangan hitung tahun-tahun yang lewat, hitunglah s aat-saat yang indah ..
HIDUP TIDAK DIUKUR DENGAN BANYAKNYA NAPAS YANG KITA HIRUP melainkan DENGAN SAAT-SAAT DIMANA KITA MENARIK NAPAS BAHAGIA.
tanda


Selasa, 02 Juni 2009

EMBUN PAGI

Bangun pagi cerah berkunjung ke http://cahayahati.multiply.com/journal/item/182/Puisi_Embun_Pagi
Jun 27, '06 4:57 AM
for everyone

EMBUN PAGI

Embun putih menyelimuti pagi
menyapa lembut hijaunya dedaunan
menggeliatkan aroma kebugaran
menepis kelelahan semalam

mata dibuka, kantuk dipejam
impuls dinamika mulai menjalar
detak rencana baris berjajar
menggelitikkan semangat

kaki melangkah, tangan tergerak
memutar keran rencana
satu demi satu tersusun sudah
sambil duduk menikmati sarapan

kumulai lagi hari ini ... ya Rabb
dengan semangat, ridho dan cinta
semoga karenaMu dengan penuh harap
tuk menimba makna kekekalan

siap melangkah, pintu pun terbuka
pemandangan di depan mata tampak pekat
lalu lalang arah semrawut melintang
kucari warnaku diantara jalan-jalan terbentang

dalam kesendirian pilihan
kuikuti iba hati dan warna
menembus pesona dan gempita
tuk sekedar menyentuh-Mu di Arsy


Senin, 01 Juni 2009

Menjelang Senja

berkunjung ke sobat : http://eagleval.blogspot.com/ eh ....ana tertarik deh tuk sebarkan puisi ini ...moga diterima pembaca ..
salam
val/jogjakarta/indonesia

puisi ini gambaran kisah manusia yang tersadar saat usia senja telah melilitnya dan membisikan kematian, hingga manusiapun mulai berharap pada keyakinan mereka.
setidaknya manusia dilahirkan dan ditakdirkan tuk kembali, hidup untuk mati dan mati untuk hidup.
semoga ada yang sependapat..
Maut bukanlah kehilangan terbesar dalam hidup. Kehilangan terbesar adalah apa yang mati dalam sanubari sementara kita masih hidup.
(Norman Cousins)


MENJELANG SENJA

beranda rumah tua ini saksi bagiku dan juga Tuhan
ketika sebatang kretek menyala dan mengasapi rautku
tentang lamunan dan doa yang berselubung rindu
sendiri haturkan harap padaMu
tanpa sesiapa yang temani aku
kuharap Kau dengar dari balik tirai

berselubung sayup dendang lagu lawas
gamelan dan seruling bambu yang kudengar
meski tak ada namun..
sangat nyata bagiku
setidaknya dalam lamunanku dan doa
beranda rumah tua saksikan aku meringkuk
selalu bergumam dan berharap dlam selubungMu

jelang malam aku akan pulang
berikan jalan itu Tuhan..

Tahajutku


Tebangun dalam malam yang sepi
Aungan anjing masih terdengar bersautan
Hatiku gelisah , aku harus menghadap-Mu
Aku segera bersihkan diri
Jauh terasa jalan yang sudah ku tempuh
Untuk bersujud, mengungkap segala pengakuan dosa
Tak kuasa air matapun bercucuran
Karna tak sanggup ku mengitung segala dosaku
Untukmu ku tetap berharap rahmat dan ampunanMu menyertai taubatku...

Bangun di saat orang orang terlelap
Sendiri dalam kesunyian
Berkencan dengan sang maha Suci.
Tersimpuh lemah menengadah memohon padaNya..
Kini rasa damai itu terasa sangat mahal
Meski sehari lima kali ku bersujud padaMu
Serasa hanyalah gerakan gerakan yang tanpa arti
Aku seakan lupa saat diuji dengan sebuah kemapanan
Terasa sangat berat untuk kembali berterima kasih atas ujian dan hadiah dalam kehidupan ini,
Betapa banyak orang -orang yang seperti aku
Merasa rindu kembali akan nikmatnya tahajutku

Rabu, 13 Mei 2009

Lawas Lomba (Sumbawa Barat)

Diposkan oleh Bang-Hie di 20:18
Label: Lawas Sumbawa

Selasa, Mei 12, 2009


Lamin Parana No Nyaman
Tanya Medomu Kusempet
Kakalis Bale Puskesmas

Apapo Ampo Mubuya
Medo Ada Pang Puskesmas
Men Musakit Lema Mido




Naq Katakit Muramido
Pang Kita Boe Garatis
Bidan Dokter Kewa Kemas

Men Sia Ibu Batian
Datangmo Periksa Diri
Inak Anak Bakalako

Men Bakalako Sarea
Nyaman Ate Balong Pikir
KSB Lema Bariri

Pariri Lema Bariri
Yajatu Kewa Ikhlas
Salamat Sarea Tau

O Sarea Rama Peno
Naq Panto Tulung Gamana
Matubangun Desa Kita

Maris Gama Saling Pendi
Mara Tima Ketong Tali
Kalembu Tusaling Gayong

Pariri Lema Bariri
Nan Moto Tau KSB
Dadi Jiwa Pembangunan

Mara Leng Ama Tuloka
Donia Pang Tunanam
Leng Aherat Pang Tupata

Mabau Lema Bariri
Boat Donia Ke Aherat
Yajatu Sama Rua

Sabtu, 09 Mei 2009

Demikianlah Manusia

Demikianlah manusia...
Jika berdebat ....marah-marah
jika dinasehati .....merasa jengkel
Jika ada gunung emas di depannya maka akan mencari gunung emas yang lain..
Dan jiwa yang lemah senantiasa mencari..
makan bangkai, makan muntahan menjadi hal yang biasa
Begitu menjijikkan...
Cinta dunia membuat mata jernih memandang menjadi gelap gulita
menjadikan lupa akan hakikat jiwa
manakala telah tercapai maksud
maka sibuk tuk melupakan Sang Pemberi Nikmat
Duhai celakalah jiwa...
Sekarang berada di atas bumi
padahal besok di bawah bumi
dan bangkai diri yang membusuk dalam kubur
dalam hitungan hari
lebih berharga sebenarnya...
daripada busuknya moral dan akhlak tanpa di ketahui..
Mengapa ...kecenderungan alpa dipelihara
padahal Dia telah memberi lautan sabar yang membentang di depan mata
Dia telah menutupi segala rahasia
Dia juga telah menghimpun semangat dan tekad manusia
Tapi rahasia itupun telah dirobek sendiri hingga menganga...
dan manusia lah yang mengacaukan sendiri

Tidakkah mau kembali ?
Pada diri yang sempurna
Menuju keabadian yang pasti
dan kembali santun
kembali menerima kelemahan
menerima segala pemberian
tanpa keluh kesah
Menuju maksud dan tak lupa sujud
kepada Dia
Sang Pemberi
Sang Penutup
Sang Penghimpun
Demikianlah ....manusia.....
Tidak ada yang terlambat...selagi sempat.





Jumat, 01 Mei 2009

Flu Babi dan Ketakutanku



Kiriman dari Hanung Triyoko (Melbourn, Australia)


Ada rasa takut yang saat ini menyergapku ketika terbaca berita 'flu babi'
mengapa aku takut?
apakah karena konfirmasi para ahli bila virus penyebab flu itu telah mutan dan telah menyebar dari manusia ke manusia? Apakah karena vaksin juga belum tersedia untuk menghadangnya?
aku tahu, aku telah masuk dalam perangkap logika dunia, aku takut karena aku mulai mencoba menghubungkan alasan-alasan kematian, aku takut karena aku mulai mempercayai potensi flu sebagai pencabut nyawa,
padahal, Allah tidak butuh alasan untuk mengakhiri hidup kita, dan sebaliknya tidak pula memberi kekuatan apapun pada suatu apapun untuk mencabut nyawa, bila belum kehendakNya.
Ya Allah, dengan Ridhamu, kucabut ketakutanku, kukembalikan semua pada keputusanMu, pada doaku yang memohon perlindunganMu atas ketakutanku.

Jumat, 2009 Mei 01 15:38:00 BNT

tanda


Oleh-Oleh Dari Pakanbaru




Jalan-jalan ke Pakanbaru ketemu sobat Mas Attayaya eh ..Alhamdulillah dapat oleh-oleh, tampaknya ndak nyaman kalo ndak dibagi-bagi.. untuk itu award ini kubagi-bagi kepada sepuluh pengikut blog terakhir yang bergabung bersama ana ..dengan ikhlas dan tulus moga oleh-oleh tersebut ada manfaatnya... 1. Seti@wan, 2.Marianus 3. Newbie 4.Penakiri 5.Muhammad Azli Shukri 6. Hadian Fajar 7.Kumpul Kucluq 8.Ofa Ragil Boy 9.Reifa_Rasta dan 10.Jasa





Pastilah


Waktu menunggu
Waktu berlalu
Dimanakah aku
Pada detik itu
Dirimu
Kan datang padaku
Mencatat selalu
Segala amalku
Siapkah aku ?
Ketika saatnya tiba
Kan mejemputku
Tiada maju tiada mundur
Terbayang dimataku
Lelah
Pasrah
Gelisah
Yah....tak bisa ku menghindar
Hingga diriku tetap Sadar
dan harus ku bersandar
Dari segala yang tak biasa
Hingga rusak binasa
Ku bersimpuh di hadapanMu
Moga dapat bimbingan selalu
dari gelapnya gelap
dari dukanya duka
kepada terangnya terang
kepada sukanya suka
Amin.

tanda


Kamis, 30 April 2009

Kasih Award

Assalamu'alaikum untuk sdr. Jabir ada award nih dari ana , kebetulan ana lihat blog Jabir penuh dengan inovasi n sebagaimana blogger lain award ini dapat dibagikan ke teman-teman Jabir yang sering silaturrahmi atau yang lain ....tinggal di copast saja dan siap dibagi-bagikan ...



Rabu, 29 April 2009

Pejuang Sejati

Mereka mati dan tanah telah menelan badannya
Namun, namanya harum laksana kesturi dunia....
Akankah kau mengikuti jejaknya
Dari segenap rasa yang ada
Ataukah engkau tidak peduli
dan hanya perpangku tangan menunggu syafaatnya..?
Bisakah
Tidak ...bagi pejuang sejati
Tak kan pernah "mati"...


Senin, 20 April 2009

Puisi Naratif

Untuk sobat semua yang pengin baca contoh puisi naratif ini ada kiriman dari sobat aku di Melbourn....moga bisa jadi referensi ....siapa lagi yang mau kirim puisi dari ragam yang lain masih terbuka ...

Aku adalah apa yang kupilih

Aku teringat adagium 'aku adalah yang aku makan'atau 'aku menjadi apa yang kupikirkan'
yang sebenarnya aku memilih yang kumakan dan kupikir maka aku lebih menyukai perkataanku ini 'aku adalah apa yang kupilih'
Aku teringat betul kala itu kutonton 'little house on the prairie' bukannya 'si unyil'
kubaca 'hello' bukannya 'hai' dan sekarang aku tahu aku telah jauh hari memilih hidupku.
Aku pun teringat,sangat kuingat, saat aku memutuskan pulang dari perantauanku mengadu nasib di Sumbawa, meski baru sebentar saja disana, malah belum sempat mengirimkan lamaran ke New Mount, karena sebelumnya, di kapal aku mendengar Iwan Fals menyanyikan lagu yang menantang pendirianku 'selamat jalan kawan, semoga kau benar' aku memilih pulang
Aku tak melupakan, tak akan lupa, seketika kakiku tiba di rumah, segera setelahnya aku terima jadwal mengajar, dan aku memilih menerimanya.
Aku teringat, masih teringat, haru biru perjuanganku memilih pendamping hidupku,
aku tak mungkin lupa, ketika aku memilih menyerahkan anak laki pertamaku, usia dua bulan, ke dokter-dokter bedah otak.
Aku masih ingat, masih terus ingat, doaku kepada Allah untuk mengijinkanku merawatnya kembali, apapun yang terjadi.
Aku teringat dan terus terus terus ingat aku telah memilih, aku mengakui bahwa aku memilih dan bukan berdiam, aku telah menjadi apa yang kupilih dan bukan menyerah menyalahkan takdir.
Aku teringat, tak mungkin lupa, yang kupilih

Melbourne, 20 April 2009
Puisi untuk Anak Lelakiku tersayang, Senthforth Faizulhub
Senin, 2009 April 20 21:12:00 BNT

Hikmat Secangkir Coklat Panas




dikirim oleh Sakinah ke Ibnukus71@gmail.com . terima kasih sobat....dan untuk sobat-sobat lain bisa menikmati juga secagkir kopi panas ini ...





(Anonim)
Sekolompok alumni, yang sudah mapan dalam karirnya, sedang berbincang-bincang pada saat reuni dan memutuskan untuk pergi mengunjungi profesor universitas mereka yang sekarang sudah pensiun. Pada waktu mereka berkunjung, pembicaraan mereka berubah menjadi keluhan mengenai stres pada kehidupan dan pekerjaan mereka.
Professor itu menyajikan coklat panas pada tamu-tamunya, ia pergi ke dapur dan kembali dengan coklat panas di teko yang besar dan beberapa macam cangkir - porselen, gelas, kristal, dan beberapa cangkir yang biasa-biasa saja, ada beberapa yang mahal, ada beberapa yang cantik - dan mengatakan kepada mereka untuk mengambil sendiri coklat panas tersebut.
Ketika mereka semua memegang secangkir coklat panas di tangan mereka, professor itu berkata:

"Lihatlah semua cangkir yang bagus, mahal semuanya telah diambil, yang tertinggal hanyalah yang biasa dan yang murah."

Adalah normal bagi kalian untuk menginginkan yang terbaik bagi kalian semua, itu adalah sumber dari masalah dan stress kalian. Cangkir yang kalian minum tidak menambahkan kualitas dari coklat panas tersebut.

Pada kebanyakan kasus itu hanya menambah mahal dan bahkan menyembunyikan apa yang kita minum.

Apa yang kalian inginkan sebenarnya adalah coklat panas, bukan cangkirnya; tetapi secara tidak sadar kalian menginginkan cangkir yang terbaik dan kemudian kalian mulai saling melihat dan membandingkan cangkir kalian masing-masing.
Kemudian dia berhenti dan berkata,

"Sekarang pikirkan ini:

Kehidupan adalah coklat panas; pekerjaan, uang, dan kedudukan di masyarakat adalah cangkirnya.

Itu hanyalah alat untuk memegang dan memuaskan kehidupan.

Cangkir yang kau miliki tidak akan menggambarkan, atau mengubah kualitas kehidupan yang kalian miliki.

Terkadang, dengan memusatkan perhatian kita hanya pada cangkirnya, kita gagal untuk menikmati coklat panas yang telah Tuhan sediakan bagi kita.

Tuhan membuat coklat panasnya, tetapi manusia memilih cangkirnya.

Orang-orang yang paling bahagia tidak memiliki semua yang terbaik

Mereka hanya berbuat yang terbaik dari apa yang mereka miliki.

Hiduplah dengan sederhana. Mengasihilah dengan murah hati. Memperhatikanlah sesama dengan sungguh-sungguh. Berbicaralah dengan ramah.

Dan nikmatilah coklat panas kalian!

Kamis, 09 April 2009

Pemilu Damai


Gregeting pesta demokrasi wes terasa
Ono ing jagad Indonesia raya
Kabeh podho nyambut neng tps-tps
Kanggo nyontreng calon seng dadi andalane

Namung sejatine akeh masyarakat seng ragu
Marang pesta demokrasi seng di gelar ing tahun iki
Margo akeh seng dadi calon anggota DPR
Dadi bingung anggone nentoake pilihane


tanda

Siji lan sijine mlebu ono ing bilik suara
Dibuka kartu suarane walah-walah jebule kok gedhe banget
Ameh sak gedhe majalah korang harian
Seng endi ya ?

Neng TV ono petunjukke
Pojok kanan atas, pojok kanan bawah, pojok kiwo tengen
Wah nomer iki, nomor iku, nomor ngisor, nomor nduwur ...
Kabeh ngomong nomor siji, lan seng paling apek

Kanggo simbah-simbah ngertine mung coblos
Margo sosialisasine kurang
Opo maneh nyontreng , nyoblos wae jarene kangelan anggone nentokke
Wah ...nggawekke gawean maneh marang poro panitia

Tapi yah ikulah ono ing sejroning pesta
Mesti wae ono sing kurang lan luwih
Dadi gumantung ono ing sajroning ati
Pilihane kudu ora keno mleset

Sing aneh meneh, neng paran liyan wis disediakno tempat rehabilitasi
Kanggo poro caleg seng ora kapilih
Mesti perlu di tambakke penyakit atine
Supoyo ora kelanjutan dadi edan

Wah seru lah pokokke
Pesenne para pemimpin marang wargane
Kabeh kudu teko ono ing bilik suara
Melu nentokke suara sing perlu dinggo makili dewekke

Akeh seng arep-arep ono ing pesta saiki
Ndadeake pelajaran sing mbangetake prilaku
Ora mung ngandalake janji-janji
Namung sejatine kanggo poles supaya dipilih

Dadi yah maklum wae anggone milih kadang ora tenanan
Coba-coba, yah jamane coba-coba
Opo maneh seng ora teko lan oran nggunaake suara
Mesti wae ono ing salah sijining TPS

Pemilu damai - pemilu damai moga kawujud ono ing tahun iki


Bagi-bagi Award


Malam ini ana buka ada dapat award dari softis....tengkhyu ya mas...tuk bagi - bagi senang ku pasrahkan juga award ini kepada teman-teman yang sempat berkunjung ke puisi ana..yaitu :
2yu
ebootooths
hanung
die-silver
attayaya
fai-unisma
mbaehmaung
achmadfaisol
pancallok
penyair




Sejatining Diri


Sak-iki ndonya podho kroso lara
Emboh saka paran ngendi, tibo-tibo panas lan nyengat ning awak
Jan..ora di songko-songko, kabeh podho mblalak-blalak anggone lumaku paran
Aku ugo ngrasakke, anggonku nglakoni panguripan
Tanpo kroso wis lumaku sakjeroning tahun kapeng telulas
Iku ngono nandaake panguripanku wis kudhu di koreksi siji lan sijine
Ning kabeh samono gumantung sajroning ati sing paling jero...
Insya Allah gusti kang Mahawelas-asih tansah maringi piwulang marang keluargaku
Nemoni sajeroning urip kang tansah saling ngerteni..
Gurune ono ning crita sabendinane
Duh Gusti..mugi-mugi anggonku nglakoni urip tansah bungah
Ing kabeh panguji kang tansah lumaku marang keluargaku
Ra kroso nek mlakune ra di tata
Ingat marang Gusti Allah dadi tombo kang paling sempurna..


Rabu, 08 April 2009


Jalan-jalan ke pakan Baru eh...malah nyasar ke Jogjakarta ..dari Mas Attayaya yang senantiasa kunjungi teman... terima kasih ya awardnya ..


Rabu, 01 April 2009

N i r b a y a


http://xpresi-riaupos.blogspot.com/2008/11/nirbaya-puisi-perjuangan.html
lembah hijau nirbaya punya nama
cerita tragedi duka
tempat eksekusi orang yang tiga
nusa kambangan punya arena
sembilan november kejadiannya
lekanglag sudah jiwa dan raga
saat peluru koyakkan dada
menangis dunia seketika
lepaskan mujahid perkasa
gugurlah sudah para suhada
nirbaya ....nirbaya
saksi bisu semuanya


Karya: Radius
Jl. Budi Rahayu, Kulim Pekanbaru




Ragam Pusi


Sobat semua saya butuh referensi tentang ragam puisi di bawah ini, bagi sobat yg dapat kirim salah satu contoh puisi maka sobat dapat award di atas, ....ana tunggu

B. Ragam Puisi

menurut Luqman Haqani puisi ada beberapa ragam di antaranya:
1. Puisi epik : tentang kepahlawanan, legenda atau sejarah.
2. Puisi naratif : tentang kandungan cerita pelaku dan keadaan sekitarnya yang menggambarkan, balada, kasih sayang, kedengkian, ketakutan, kepedihan, dan kegembiraan.
3. Puisi lirik :luapan batin seorang penyair dari endapan pengalamannya.
4. Puisi dramatik : mengandung gambaran kisah tertentu.
5. Puisi didaktik : mengandung nilai pendidikan
6. Puisi romance : mengandung ungkapan rasa cinta seseorsng kepada yang di kasihinya
7. Puisi elegi : mengandung kesedihan
8. Puisi ode : mengandung pujian atau jasa atau kepahlawanan
9. Puisi satirik : mengandung sindiran tentang kepincangan atau ketidak beresan dalam kehidupan masyarakat atau kelompok
10. Puisi himne : mengandung rasa cinta kepada tanah air
11. Puisi religi : mengandung kecintaan terhadap Sangpencpta.


Selasa, 31 Maret 2009

I b u



Kesendirianmu adalah rinduku
Disaat bulan berubah ke bentuk sabit
Sinarmu mulai redup
Dan malampun menutup cahyamu

Kemanakah lagi surya kan bersinar
kalo tidak ke pada bumi yang senantiasa berputar
Kemana lagi ceria kan berbinar
kalo tidak ke pada kami yang senantiasa hambar

tanpa candamu
tanpa nasehatmu
tanpa tangismu
tanpa marahmu

bila waktu kan terus menunggu
biarlah anggrek tetap bersemi
dan berusaha pancarkan harummu
bersama mentari di ufuk pagi

kekuatanmu adalah diriku
sakitmu adalah diriku
dukamu adalah diriku
bahagiamu adalah diriku

takkan sanggup ku membalas jasamu
dari segala apa yang telah kau berikan kepadaku
karena malam tetaplah dingin
dan hujanpun tetaplah turun

aku tatap dapat memetik bunga yang engkau tanam
bersama kupu-kupu yang menyerap sari putikmu
berseri, ceria selalu
harapan kami semua...





Senin, 30 Maret 2009

Award





Masih sekitar award . dari gambar ku ubah jadi postingan, trima kasih Mas Attayaya yang banyak kasih saran ke ana, dan ama Li yang suka bagi-bagi Award urutan award dari bawah ke atas
1. Dari Mas Attayaya
2. Dari Mas Attayaya
3. Dari Li

Bagi sobat yang belum terpasang awardnya , silahkan di Copas.. mana yang disuka ...


Sabtu, 28 Maret 2009

Tentang Puisi

Setelah dapat saran dari mas Ahmad Faisol ana sempatkan cari makalah tentang puisi dan seluk beluknya, mudah-mudahan dengan tulisan di bawah ini dapat menambah khasanah tentang puisi.

A. Penegertian Puisi

"Puisi adalah salah satu bentuk karya sastra yang dapat menghasilkan budi dan melembutkan hati seseorang" (Zulkifli Muhadli,Merah Putih Cintaku,2006)

"Puisi adalah citraan (image)yang dibangun oleh penyairnya dan dapat dimaknai oleh pembacanya" (AIS,Nyayian Rembulan,2006)

"Puisi adalah upaya merangkai kata terbaik dan terindah yang lahir dari lubuk hati paling dalam, bukan dari kata-kata yang diajarkan oleh orang tua atau guru, dari buku atau pinjaman dari orang lain, tetapi pengalaman hidup yang bergejolak dalam jiwa seseorang melalui perenungan dan gugatan-gugatan nurani tentang makna hidup yang sesungguhnya" (Luqman Hakani,Ungkapan isi hati melalui puisi,2008)

"Puisi adalah serangakaian kata-kata yang telah dimaknai kemudian dituliskan dalam bait-bait yang dihasilkan dari hasil perenungan dalam hidupnya baik dari yang di lihat, didengar ataupun dirasakan " (idwik,kumpulan Puisi,2008)

"Puisi adalah pengucapan dengan perasaan" (HB Yasin)

"Puisi adalah susunan kata yang keluar dari sukma" (Sanusi Pane)

B. Ragam Puisi

menurut Luqman Haqani puisi ada beberapa ragam di antaranya:
1. Puisi epik : tentang kepahlawanan, legenda atau sejarah.
2. Puisi naratif : tentang kandungan cerita pelaku dan keadaan sekitarnya yang menggambarkan, balada, kasih sayang, kedengkian, ketakutan, kepedihan, dan kegembiraan.
3. Puisi lirik :luapan batin seorang penyair dari endapan pengalamannya.
4. Puisi dramatik : mengandung gambaran kisah tertentu.
5. Puisi didaktik : mengandung nilai pendidikan
6. Puisi romance : mengandung ungkapan rasa cinta seseorsng kepada yang di kasihinya
7. Puisi elegi : mengandung kesedihan
8. Puisi ode : mengandung pujian atau jasa atau kepahlawanan
9. Puisi satirik : mengandung sindiran tentang kepincangan atau ketidak beresan dalam kehidupan masyarakat atau kelompok
10. Puisi himne : mengandung rasa cinta kepada tanah air
11. Puisi religi : mengandung kecintaan terhadap Sangpencpta.

C. Bagaimana kita bisa menulis puisi

1. Ada kemauan
2. Ada kerja/tindakan
3. Ada kesempatan
4. Ada dukungan
5. Ada Fasilitas

Setelah kelima itu terpenuhi
1. cobalah menulis apa saja yang ada di hati kita , yang di lihat atau yang di dengar ,
2. jangan takut dengan gaya bahasa yang dikuasai
3. biarkan tulisan itu mengalir begitu saja, nanti ada kesempatan untuk mengedit...yang penting di tulis dulu...
4. jika ada yang mengkritik tulisan kita apapun ulasannya kita terima dengan senang hati.
5. jangan lupa pula baca-baca juga puisi karya orang lain tuk menambah khasanah gaya bahasa .

Award dari Mas Attayaya lagi...


Sebelum aku melanjutkan tulis puisi, dapat award dari mas Attayay, nampaknya perlu juga ku bagikan award ini kepada sobat-sobat seperti yang lain, kalau dapat senang harus di bagi kesenangan tersebut kepada yang lain, yaitu untuk :
1. 2yu-blog: http://2yu-blog.blogspot.com
2. Mas Faisol : http://achmadfaisol.blogspot.com
3. ad33 : http://die-silver.blogspot.com
4. sofw-tif :http://soff-tis.blogspot.com
5. Hanung :http://www.hanungtriyoko.blogspot.com
6. Panca :http://pancallok.blogspot.com
7. Unisma :http://fai-unisma-malang.blogspot.com



Jumat, 27 Maret 2009

a sampai z .........di dalam mimpi



aaaaaaaaaaaaaaaaa
akan di bawa ke mana negeri ini?

bbbbbbbbbbbbbbbbb
bila semua pemimpin ingin jadi nomor satu??

ccccccccccccccccc
cari massa tuk berebut kuasa

ddddddddddddddddd
dan merekapun merasa yang paling benar

eeeeeeeeeeeeeeeeeeeee
eeh , boro-boro mikir rakyatnya

fffffffffffffffffffff
faktanya, di kalangan partainya sendiripun tak bisa disatukan

ggggggggggggggggggggg
gema pencontrengan telah di kumandangkan ....

hhhhhhhhhhhhhhhhh
haruskah kita memilih yang ada ?

iiiiiiiiiiiiiiiii
inilah ujian yang harus kita jalankan

jjjjjjjjjjjjjjjjjj
janji-biarlah janji

kkkkkkkkkkkkkkkkkk
kalau mereka semua lepas dari apa yang sudah dijanjikan

lllllllllllllllllll
lepas sudah, kebersamaan dan hancurlah negeri ini

mmmmmmmmmmmmmmmmmm
marilah kita pandai memilih, memilah dan siap mengalah

nnnnnnnnnnnnnnnnnn
namun semua kembali kepada diri pribadi masing-masing

oooooooooooooooooo
opsinya telah dipampang di depan kita

pppppppppppppppppp
perbedaan seharusnya jadi cambuk menuju adanya persamaan

qqqqqqqqqqqqqqqqq
qolbu yang paling dalam jadikan sandaran tuk bertanya..

rrrrrrrrrrrrrrrrrr
resapi dan maknai apa yang akan terjadi selanjutnya

ssssssssssssssssssss
semua berharap adanya perdamaian dan persatuan

tttttttttttttttttttttt
tapi ....sekali lagi kembali kepada semua para pemimpin

uuuuuuuuuuuuuuuuu
untuk mempertanggung jawabkan apa yang ia pimpin selama ini

vvvvvvvvvvvvvvvvv
vw comby, sedan ataukah mercedes jaganlah jadikan cita-cita



wwwwwwwwwwwwwwwwww
waktu kan senantiasa berlalu

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xstra tenaga dan jiwa tuk memenangkan pertarungan...

yyyyyyyyyyyyyyyyyy
yah, kita perlu berharap pemilihan umum ini damai

zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz ...........aku tertidur...

Kamis, 19 Maret 2009

Aku Suka "Teroris"



Betapa ku merasakan nikmat dalam hidup ini
Manakala aku masih sempat tersenyum
Disaat gundah menimpa segenap manusia
Akan kebutuhan hidup yang ia pikirkan

Apakah yang dapat aku makan esok pagi?
Kata orang yang di beri kelebihan ..
Sedang kata orang yang tak punya kelebihan harta
Dapatkah aku makan esok pagi?

Aku masih saja tersenyum
Sebab bagiku apa saja dapat aku makan
Sesuai dengan pemberian Allah kepadaku
Aku suka "teroris"

Jika teroris berada di depanku
Maka akan ku pandang dengan segenap nafsuku
Dan jika teroris menjauhiku
Maka ku akan rindukan selalu dalam hatiku

Teroris bagiku bukanlah halangan
Teroris bagiku adalah kekuatan jiwa dan raga
Teroris amat dirindukan oleh semua orang
Teroris janganlah kau tinggalkan aku

Wahai saudara-saudaraku
Dalam satu perjuangan kita membutuhkan "teroris"
Maka ajaklah teroris sebagai teman setiamu
dan engkau akan merasakan kenikmatan yang tidak disangka-sangka

Apakah teroris menakutkan?

Tidak, saudaraku
teroris disini adalah terong di iris-iris
Siap di santap jadi lauk manakala perut sudah diperintah untuk diisi

toko buku on line


Masukkan Code ini K1-DB33C3-A
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com
Powered By Blogger

Banner