Koleksi Puisi Ibnu: Lawas Lomba (Sumbawa Barat)

Rabu, 13 Mei 2009

Lawas Lomba (Sumbawa Barat)

Diposkan oleh Bang-Hie di 20:18
Label: Lawas Sumbawa

Selasa, Mei 12, 2009

Lamin Parana No Nyaman
Tanya Medomu Kusempet
Kakalis Bale Puskesmas

Apapo Ampo Mubuya
Medo Ada Pang Puskesmas
Men Musakit Lema Mido

Naq Katakit Muramido
Pang Kita Boe Garatis
Bidan Dokter Kewa Kemas

Men Sia Ibu Batian
Datangmo Periksa Diri
Inak Anak Bakalako

Men Bakalako Sarea
Nyaman Ate Balong Pikir
KSB Lema Bariri

Pariri Lema Bariri
Yajatu Kewa Ikhlas
Salamat Sarea Tau

O Sarea Rama Peno
Naq Panto Tulung Gamana
Matubangun Desa Kita

Maris Gama Saling Pendi
Mara Tima Ketong Tali
Kalembu Tusaling Gayong

Pariri Lema Bariri
Nan Moto Tau KSB
Dadi Jiwa Pembangunan

Mara Leng Ama Tuloka
Donia Pang Tunanam
Leng Aherat Pang Tupata

Mabau Lema Bariri
Boat Donia Ke Aherat
Yajatu Sama Rua

7 komentar:

AnonimRabu, 13 Mei 2009 pukul 18.07.00 GMT+8
Saya kurang bisa belawas...
BalasHapus
Balasan
ibnukusRabu, 13 Mei 2009 pukul 18.23.00 GMT+8
wah....sama nih...ana poskan tuk nambah referensi ...trims ...
BalasHapus
Balasan
Seti@wan Dirgant@RaKamis, 14 Mei 2009 pukul 08.36.00 GMT+8
yang diatas bahasa apa sih bang??? aku ngerti... kepala jadi mudeng.... ajarin dong.
BalasHapus
Balasan
ibnukusKamis, 14 Mei 2009 pukul 19.53.00 GMT+8
tungu ya mas terjemahannya ntar saya cari dulu ...maaf ana juga kurang ngerti ..hehehe ...
BalasHapus
Balasan
Bang MekSenin, 18 Mei 2009 pukul 01.56.00 GMT+8
Saya bangga jika Tau Samawa baik yang berada di Ano Siep maupun di Ano Rawi dan dimanapun ia berada mau melestarikan budaya Samawa khususnya Lawas ini. Namun sangat disayangkan bahwa lawas yang dimuat di blog ini tidaklah mencerminkan sebuah filosofi dari kehidupan tau samawa.
Siapapun boleh membuat lawas asal mengerti tata caranya. Lawas itu harus memiliki makna filosofi bukan sekedar membuatnya dengan bahasa lawas. Misalnya sebuah lawas harus ada ebar nya atau perumpamaan apa baru isi dari lawas tsb.
Mungkin tidak salah kalau saya mengatakan bahwa ada tiga ciri tau samawa tentang lawas ini.
1. Banyak orang Sumbawa yang tau dan mengerti lawas tapi tidak bisa menyenandungkan. 2. Banyak tau Samawa yang tidak mengerti lawas tapi suka balawas. 3. Lebih banyak tau Samawa yang tidak bisa menyenandungkan atau mengerti tentang lawas.
BalasHapus
Balasan
ibnukusSenin, 18 Mei 2009 pukul 09.25.00 GMT+8
wah....betul juga nih bang Mek ....ana coba baca juga sulit tuk bersenandung dan mungkin untuk saya tidak masuk di ciri tau samawa ...
dan untuk Setiawan ini ada terjemahan

Kalo badan tidak nyaman
Tanyalah obat agar dikirimkan
Dari tempat Puskesmas

Apa lagi yang kau cari
Obat apa ada di Puskesmas
Kalo kau sakit cepatlah berobat

jangan takut berobat
karena disini biaya gratis
Bidan dan dokter pada tersenyum

Apabila anda ibu hamil
Datanglah tuk periksa diri
Ibu dan anak jadilah berguna

Apabila semua berguna
Enak di hati dan difikir
KSB cepatlah memperbaiki diri

Berkemaslah agar indah
Dikerjakan dengan ikhlas
selamatlah semua orang

Hai Semua orang
janganlah hanya melihat, mari bantu
Mari bangun desa kita

mari saling mengasihi
Seperti timba digantung dengan tali
Bila salah satu jatuh , mari kita bantu

"Pariri lema bariri" bekemaslah agar indah
Itulah motto KSB
Menjadi jiwa yang membangun

Seperti kata orang tua
Dunia tempat bercocok tanam
dan di akhirat tempat memetiknya

Agar menjadi indah
Pekerjaan dunia dan akhirat
Kita kerjakan dengan seimbang

maaf terjemahnya mungkin agak belepotan
BalasHapus
Balasan
ibnukusSenin, 18 Mei 2009 pukul 10.05.00 GMT+8
buka link kemas samawi di www.kemassamawimultiproduction.blogspot.com untuk lebih tahu tentang lawas sumbawa...
BalasHapus
Balasan