Desau senja
Karya Rachmat Priyanto
Ketika lembayung senja memecah kehampaan
Tetesan rinai hujan di puncak pelangi
menetes tangis di sela ranting dedaunan
desau angin marah menerpa
seakan memaksa pelangi untuk mengakhiri tahta singgasana
Sepi ini membuat rasaku mati
menumpuk sesak jejak di sela lorong hati
Berseteru dengan mimpi dan ilusi
Namun semua rasa yang ku indrai
Terhempas pusaran asa yang tak lagi berarti
waktu telah lelah mengembara
Entah kapan lagi akan kembali bersua
untuk menapaki jejak
Cinta
di lirih tatapan mataku yang hampa
Apakah ku titipkan saja resahku pada desau angin di puncak pohon cemara ?
Ketika benak cinta yang tersisa di kebiri oleh ego gila
saat alibi cinta itu
terhempas lepas
di ujung senja yang memerah tangis
senja itu
menjadi tempat yang abadi untuk mengenang rinduku yang hilang.
Kegelapan yang akan menyapa
Akankah membunuh selaksa asa ?
Atau
Apakah air mata itu kan datang kembali
untuk menyakitiku lagi ??
Depok
12 Oktober 2020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tolong kasih komentar ya ?